Berkendara Saat Hujan Ini Tipsnya, | Kasi Kabar

Istimewa-Mobil di jalan Raya dr Cipto Suemene

Berkendara saat hujan deras bukan hanya soal kenyamanan, tetapi terutama soal keselamatan. Pandangan yang terbatas dan jalanan yang licin menuntut kewaspadaan ekstra dari setiap pengemudi.

Berikut adalah panduan lengkap tips mengemudi aman saat hujan deras agar Anda sampai di tujuan dengan selamat.


1. Persiapan Kendaraan yang Utama

Sebelum membelah hujan, pastikan kondisi mobil Anda dalam keadaan prima

 * Wiper yang Layak: Pastikan karet wiper tidak getas dan mampu menyapu air dengan bersih. Kaca yang buram saat hujan sangat berbahaya.

 * Lampu-Lampu: Cek lampu utama, lampu senja, dan lampu rem. Saat hujan deras, lampu membantu pengemudi lain melihat posisi Anda.

 * Kondisi Ban: Pastikan alur atau kembangan ban masih tebal. Ban yang gundul meningkatkan risiko Aquaplaning (mobil melayang di atas air).

 * Tekanan Ban: Pastikan tekanan ban sesuai spesifikasi pabrikan agar daya cengkeram ke aspal tetap optimal.


2. Teknik Mengemudi saat Hujan

Cara Anda mengendalikan kemudi harus berubah ketika aspal mulai basah

 * Kurangi Kecepatan: Batasi kecepatan 10–20 km/jam lebih lambat dari biasanya. Jalan basah mengurangi traksi ban secara signifikan.

 * Jaga Jarak Aman: Tambahkan jarak dengan kendaraan di depan. Pengereman di jalan basah membutuhkan ruang yang lebih panjang dibanding jalan kering.

 * Hindari Pengereman Mendadak: Injak pedal rem secara perlahan dan bertahap untuk menghindari selip.


3. Hal yang Wajib Dihindari

Banyak kebiasaan salah yang sering dilakukan pengemudi saat hujan:

 * JANGAN Gunakan Lampu Hazard: Lampu hazard hanya untuk kondisi darurat (berhenti di bahu jalan). Menggunakannya saat berjalan akan membingungkan pengemudi di belakang karena Anda tidak bisa memberi lampu sein.

 * Hindari Genangan Air Dalam: Jika memungkinkan, jangan menerjang genangan air yang tinggi karena berisiko menyebabkan water hammer (air masuk ke mesin) yang bisa merusak mesin secara permanen.

 * Jangan Gunakan Cruise Control: Fitur ini dapat membuat mobil sulit dikendalikan jika terjadi aquaplaning secara tiba-tiba.


4. Mengatasi Masalah Visibilitas

 * Nyalakan AC: Gunakan AC untuk mencegah embun di kaca bagian dalam. Arahkan aliran udara ke kaca depan jika perlu.

 * Nyalakan Lampu Utama: Meski siang hari, nyalakan lampu utama agar kendaraan Anda lebih terlihat oleh orang lain di tengah lebatnya hujan.


Perbandingan Jarak Pengereman Aman | Kondisi Jalan | Kecepatan | Jarak Aman Disarankan |


| Kering | 60 km/jam | +/- 40 Meter |

| Basah/Hujan | 60 km/jam | +/- 80 Meter |


Jika hujan terlalu deras hingga jarak pandang tidak sampai 5 meter, lebih baik menepi di tempat yang aman dan tunggu hingga hujan sedikit reda. Keselamatan adalah prioritas anda.


Penulis : Dinie
Editor : Keenandra M


Baca Juga
Berita Terbaru
  •  Berkendara Saat Hujan Ini Tipsnya, | Kasi Kabar
  •  Berkendara Saat Hujan Ini Tipsnya, | Kasi Kabar
  •  Berkendara Saat Hujan Ini Tipsnya, | Kasi Kabar
  •  Berkendara Saat Hujan Ini Tipsnya, | Kasi Kabar
  •  Berkendara Saat Hujan Ini Tipsnya, | Kasi Kabar
  •  Berkendara Saat Hujan Ini Tipsnya, | Kasi Kabar
Tutup Iklan
Gambar Banner